Senin, 22 Oktober 2012

PENGUJIAN BAHAN BANGUNAN


Macam-macam campuran beton

Campuran-campuran beton harus dipilih sedemikian hinga hasil ekonomis berhubung dengan bahan-bahan yang ada dapat mencapai syarat-syarat yang dikehendaki mengenai kekuatan,ketahanan lama, dan pengerjaannya.beton sebenarnya tersusun dari air ,seemen dan agregat.dalam beberapa hal suatu bahan tambahan yang dicmpurkan

Sifat-sifat agregat dari kedua bahan (semen dan agregat) memberikan tanda-tanda yang nyata atas kekuatan dan ketahanan lama dari beton .juga terhadap banyak air yang dipergunakan untuk pengerjaan

 Cara mencampur ada 2 macam ialah

I. Dengan perbandingan volume (isi) misalnya beton dengan ccampuran 1pc : 2pasir : 3kerikil berarti setiap 1”pc dibutuhkan 2”pasir dan 3 kerikil. Cara mencampur ini sukar mendapatkan hasil yang tepat sebaiknya perbandingan volume hanya dipakai untuk pekerjaan sederhanan

II. Dengan perbandinang berat. Misalnya beton dengan campuran 1pc : 2pasir : 3 kerikil. Berarti setiap 1 kg pc dibutuhkan 2 kg pasir dan 3 kg kerikil sebab setiapkali menimbang dalam berat tertentu pasti sama (volume mutlak = berat dibagi berat jenis)



 Jumlah ksemeen minimal dan nilai faktor air.semen max


Jumlah semen minimum/m3
Beton(kg) Nilai faktor air Semen maxsimum
Beton didalam ruuangan bangunan
a. Keadaan kelilingnon korosif
b. Keadaan kelilig korosif disebabkan oleh kondensasi uap korosif
275
325
0.60
0.52
Beton diluar ruangan bangunan
a. Tidak terlindung dari hujan dan terik matahari langsung
b. Terlindung dari hujan dan terik matahari lansung
325
275
0.60
0.60
Beton yang masuk kedalam tanah
a. Mengalami keadaan basah dan kering berganti-ganti
b. Mendapat pengaruh sifat alkali dari tanah atau air tanah
325
375
0.55
0.52
Beton yang kontinu berhubungan dengan air
a. Air tawar
b. Air laut
275
375
0.57
0.52
 Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat 1m3 beton
Perbandingan dalam volume Bahan-bahan yang diperlukan
Kegunaan dalam konstruksi
Pc Pasir
Kerikil
Pc / kg
Pasir / m3 Kerikil / m3
a 1
1 1
1,5 1.5
2,5 508
374 0,406
0,449 0.069
0,749 Beton bertulang tahan air
a 1
1 2
2 3
4 320
276 0,512
0,442 0,79
0,884 Beton bertulang biasa
a 1
1 2,5
3 4
4 261
248 0,523
0,595 0,836
0,793 Beton tidak bertulang dengan masa besar
a 1
1 3
3 5
6 221
199 0,530
0,478 0,884
0,956 Lantai kerja
Keterangan : a dalam praktek jarang digunakan



 Untuk campuran beton ditentuakn sebagai berikut :


1. Untuk beton mutu bo dapat dipakai setiap campuran yang lazim dipakai untuk pekerjaan-pekerjaan non strukturil.dengan syarat bahwa perbandingan jumlah pasir dan kerikil terhadap jumlah semen tidak boleh melampaui 8:1

2. Untuk beton B1 dan k 125 harus dipakai campuran nominal semen pasir dan kerikil dalam perbandingan isi 1 : 2 : 3 atau 1 : 1,5 : 2,5

3. Untuk beton mutu k 175 dan mutu-mutu lain yang lebih tinggi harus dipakai campuran beton yang telah direncanakan

4. Dalam melaksanakan beton dengan campuran yang telah direncanakan, jumlah semen minimal dan nilai faktor air semen max yang dipakai disesuaikan dengan keadaan sekelilingnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar